اَلسَّلَامُ عَلَيْكُم بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
LCD Text Generator at TextSpace.net
LCD Text Generator at TextSpace.net
small rss seocips Murottal Qur'an
Sambil dengerin ngaji yuukk, baca postingannya, klik tombol play nya !!!

Thursday, April 28, 2016

Memahami Arti CInta





Assalamu'alaikum...
Jika kita berbicara tentang cinta tidak akan ada habisnya, banyak yang memaknai cinta dengan berbagai macam makna, dan memang makna cinta itu sangat lah luas. Cinta dalam bahasa arab di sebut " HUB". kita kadang mendengar ada seorang suami memanggil kepada istrinya dengan panggilan yaa Habibatii, yang artinya wahai cintaku/kekasihku.


Ada yang mengartikan bahwa cinta itu terdiri dari 2 kata yang bertolak belakang yaitu harap (roja ) dan khauf (takut.cemas). Kenapa bisa begitu ??
Memang jika kita mencintai seseorang atau sesuatu kita pasti merasa penuh harap, berharap seseorang itu membalas cinta kita dan timbul perasaan takut jika cinta kita tidak terbalaskan.
Seseorang yang dilanda atau sedang terkena cinta maka dia akan berusaha menuruti apa yang diinginkan oleh yang dicintainya. Jika seorang ikhwan mencintai seorang akhwat, maka dia akan berusaha mencari tau apa yang disukai akhwat itu dan dia berusaha untuk memberikan kepada akhwat tersebut apapun yang disukai akhwat itu. Begitu pula jika kita mencintai Allah atau kita mengaku cinta pada Allah, maka seharusnya kita berusaha melaksanakan perkara yang disukai Allah subhanu wata'ala dan menjauhi apa yang di benci Nya, Kita tidak mau kan cinta kita tidak terbalas karena melakukan perkara yang dibenci yang kita cintai.

Jika kita lihat pada zaman skarang ini banyak laki laki yang tidak malu malu menyatakan cinta kepada lawan jenisnya begitu pun sebaliknya. Mereka menyatakan cinta hanya karena menuruti hawa nafsu mereka, bahkan mereka melakukan perbuatan maksiat katanya atas dasar cinta. Padahal yang demikian itu bukan cinta tapi merusak. Tidak mungkin mereka melakukan itu jika mereka benar benar cinta, apalagi jika cinta nya didasari atas cinta kepada Allah, Rosulullah shallallahu 'alaihi bersabda " tidak ada obat cinta kecuali menikah "
Maka dari sabda Beliau tadi dijelaskan bahwa jika laki laki dan perempuan sudah saling ada rasa cinta maka harus segera menikah, agar terhindar dari perbuatan maksiat.

Ada yang bilang cinta itu harus memiliki orang yang dia cintai, tapi jika begitu dia egois, bisa jadi yang dia cintai tidak ditakdirkan bersamanya.
 
Imam Al Ghazali menyebutkan bahwa cinta itu memiliki 4 tingkatan

Tingkatan yang pertama
 Orang yang hanya mencintai diri sendiri, segala ukuran kebaikan hanya diukur dengan kepentingan nya sendiri, ini adalah cinta yang serendah rendahnya

Tingkatan Kedua
 Ada orang yang  mencintai itu hanya jika cinta itu memberikan keuntungan kepada dirinya, jika sudah tidak memberikan keuntungan maka cintanya putus

Tingkatan Ketiga
Ada orang yang mencintai orang baik walaupun tidak diuntungkan sedikitpun dari orang yang dicintainya itu, inilah cinta yang agung

Tingkatn Keempat
Ada orang yang mencintai kebaikan murni terlepas dari siapapun yang memiliki kebaikan itu , inilah cinta tertinggi, mereka ini lah orang yang mencintai Allah karena Allah itu kebaikan

Sebagai orang muslim kita harus meletakkan cinta kepada Allah diatas segalanya, cinta Allah cinta no satu tidak boleh di nomor duakan apalagi di tigakan.
Boleh saja seorang suami mencintai istrinya dan begitu pula istri mencintai suaminya atau seorang ibu mencintai anaknya dan sebaliknya, tapi cinta kepada Allah harus menjadi prioritas utama

Berada ditingkat berapakah kita, mungkin yang bisa menilai hanya diri kita sendiri

Demikianlah arti cinta yang bisa saya sampaikan mudah mudahan bermanfaat

Wassalam...

kembali

No comments:

Post a Comment

Silakan Tuliskan Komentar Anda Tentang Blog Ini dan Juga Tentang Postingannya, Komentar dan Masukkan Anda Sangat Berarti Untuk Perkembangan Blog Ini

Beri Tahu Kami Jika Ada Link Download Yang Tidak Bekerja atau Tidak Bisa Dibuka
TERIMA KASIH...!!!